Eks-Karesidenan Kediri

Sejarah Singkat Karesidenan Kediri

Karesidenan ini wilayahnya diserahkan kepada pemerintahan Hindia-Belanda dari Mataram pada tahun 1830, setelah berakhirnya Perang Diponegoro. Kemudian pada tahun 1957 pemerintah Republik Indonesia menghapus karesidenan sebagai pembagian administratif negara.

Wilayah ex Karesidenan Kediri melingkupi:

• Kota Blitar
• Kota Kediri
• Kabupaten Blitar
• Kabupaten Nganjuk (Dulu Kadipaten Berbek)
• Kabupaten Kediri
• Kabupaten Trenggalek
• Kabupaten Tulungagung

Dalam administrasi kendaraan bermotor, wilayah Eks-Karesidenan Kediri diberi kode Tanda Nomor Kendaraan Bermotor (TNKB) dengan huruf AG. Meskipun pembagian administratif tersebut sekarang sudah tidak berlaku, masih banyak masyarakat di Eks-Karesidenan Kediri yang tetap menggunakan sistem itu, terutama untuk menyelenggarakan acara atau festival, jadi jangan heran jika banyak orang menemukan poster atau berita yang menuliskan se Eks-Karesidenan Kediri.

sumber : wikipedia

 

 

Pembagian Sistem nomor Kendaraan Se- Eks Karesidenan Kediri

Kota Kediri – AG xxxx (A-C)y
Kab. Kediri (Korcam Pare & Papar) – AG xxxx (D-F)y
Kab. Kediri – AG xxxx (G,H,J)y
Kab Blitar – AG xxxx (I, K-N)y
Kota Blitar – AG xxxx (P-Q)yy
Kab. Tulungagung – AG xxxx (O, R-T)yy
Kab. Nganjuk – AG xxxx (U kendaraan roda 2 & V-X)y
Kab. Trenggalek – AG xxxx (Y&Z)yy

Note :

x=nomor Angka yang mengikuti

y=huruf seri pembeda (jika ada)